SURABAYA, Tagarsurabaya.com – Belum bisa dibilang warga Kota Surabaya kalau belum pernah ikutan Car Free Day di Jalan Raya Darmo. Sebelum pandemi COVID-19, setiap Minggu pagi jalan ini dipenuhi warga Surabaya yang menikmati Car Free Day. Terutama di ruas jalan yang terdapat Taman Bungkul.

Jalan Raya Darmo atau Jalan Darmo membentang dari ujung Wonokromo hingga ke ujung Keputran. Jalan ini salah satu jalan ikonik Kota Surabaya karena punya nilai historis yang sangat panjang.

Bahkan, konon, Jalan Raya Darmo ini tercatat telah eksis sebelum Belanda menjajah Indonesia, yakni ada sejak era kerajaan di Tanah Jawa. Itu seperti disebutkan oleh Yusak Anshori dan Adi Kusrianto dalam buku “Jalan-Jalan: Surabaya Enaknya ke Mana?” (2011).

Car Free Day pagi ini suasananya ramai padat namum tetap kondusif. Dengan pantauan dari beberapa petugas Kepolisian dan Satpol PP, Protokol kesehatan tetap harus dilaksanakan dengan tertib seperti memakai masker dan mencuci tangan (31/7).

Ada beberapa titik keramaian yang biasa digunakan oleh pedagang untuk berjualan di Car Free Day, namun Minggu pagi ini lebih tertib lagi rupanya. Karena banyak pedagang yang beralih kelokasi lain yang telah disediakan.

Suasana Car Free Day dekat Taman Bungkul Surabaya (31/7).

Para pedagang UMKM dari berbagai wilayah di Surabaya juga ikut meramaikan Car Free Day dengan berjualan produk olahan yang sehat dan bergizi. Seperti menyerupai Bazzar makanan, pedagang UMKM yang berasal dari berbagai wilayah di Surabaya itu berjajar rapi dan tertib sambil mempromosikan dagangannya.

By fey

3 thoughts on “Car Free Day Surabaya, Pedagang UMKM Lebih Rapi dan Kondusif”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *