Tagarsurabaya.com – Roket bulan baru Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (National Aeronautics and Space Administration/NASA) mengalami kebocoran bahan bakar lagi pada Sabtu (3/9). Akibatnya, upaya peluncuran kedua untuk mengirim kapsul tak berawak ke orbit bulan, terpaksa dibatalkan.
Upaya pertama sebelumnya awal pekan ini dibatalkan karena kebocoran hidrogen. Kebocoran kedua terjadi di bagian lain dari roket setinggi 98 meter itu. Roket itu adalah yang paling kuat yang pernah dibangun oleh NASA.
Belum ada informasi kapan NASA akan berusaha meluncurkannya lagi.
Periode tanpa peluncuran akan dimulai selama dua minggu setelah Selasa (6/9).
Untuk memperbaiki kebocoran bahan bakar, roket itu mungkin harus dibawa dari tempat peluncuran ke hangar, dan memundurkan peluncuran hingga Oktober.
NASA ingin mengirim kapsul berisi boneka itu menaiki roket dan mengitari bulan, sebelum mengirim astronaut dalam penerbangan berikutnya. Apabila perjalanan lima minggu dengan boneka itu sukses, astronaut bisa mengitari Bulan pada 2024 dan mendarat di permukaannya pada 2025. Terakhir kali astronaut berjalan di bulan adalah 50 tahun lalu.