Tagarsurabaya.com – Pemkot Surabaya menggelontorkan 618 kilogram telur ayam lewat operasi pasar untuk menjaga kestabilan harga.
Kini, harga telur ayam di sejumlah pasar wilayah Kota Surabaya ada di kisaran Rp 27-28 ribu per kilogram.
Penurunan harga di antaranya terlihat di Pasar Balongsari dan Pasar Pabean Surabaya, dengan di kisaran harga Rp 27 ribu per kilogram.
Namun, masih ada sejumlah pedagang di pasar lain yang menjual di harga Rp 29 ribu per kilogram, seperti di Pasar Kembang dan Pasar Genteng Baru.
Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan (Dinkopdag) Kota Surabaya selama sepekan terakhir telah menggelar operasi pasar di 10 kecamatan. Dalam gelaran tersebut, Dinkopdag Surabaya menjual telur sebanyak 618 kilogram.
“Kami sudah keliling kecamatan untuk menstabilkan harga telur. Dalam sehari, kami menggelar operasi pasar di dua lokasi kecamatan yang berbeda,” kata Kepala Dinkodag Kota Surabaya, Fauzie Mustaqiem Yos, Rabu (7/9/2022).
Operasi pasar di antaranya dilakukan di Kecamatan Gubeng, Kecamatan Tegalsari, Kecamatan Simokerto, Kecamatan Tambaksari, Kecamatan Asemrowo, Kecamatan Sawahan, Kecamatan Wonocolo, hingga Kecamatan Tenggilis Mejoyo.
Kemudian, Kecamatan Jambangan, Kecamatan Gayungan, Kecamatan Bubutan hingga Kecamatan Genteng.
Selain telur ayam, operasi pasar tersebut juga menjual sejumlah kebutuhan lain.
”Dari operasi pasar itu, kami sudah menjual gula pasir kemasan 1 kilogram sebanyak 477 kilogram, beras kemasan 5 kilogram sebanyak 253 kilogram, minyak goreng sebanyak 535 liter, daging ayam broiler sebanyak 50 kilogram dan telur ayam negeri sebanyak 618 kilogram,” urai Bang Yos, sapaan Kepala Dinkodag Kota Surabaya.
Bekerja sama dengan distributor, pihak Dinkopdag Surabaya menjual telur di bawah harga pasaran.
”Apabila pekan lalu telur di pasaran masih di harga Rp 30 ribu per kilogram, kami hanya jual Rp 27 ribu-Rp 28 ribu per kilogram. Jadi sangat terjangkau harganya,” ungkap Bang Yos.
Dari hasil operasi pasar tersebut, Bang Yos menyebut harga beberapa komoditas sudah mulai stabil, termasuk telur ayam.
”Kami setiap hari bersama dengan PD (Perusahaan Daerah) Pasar Surya untuk memantau harga di pasaran, dan alhamdulillah kini sudah mulai stabil semuanya,” pungkasnya.