Tagarsurabaya.com – Kebocoran data Grand Theft Auto (GTA) VI telah dikonfirmsi langsung oleh Rockstar. Pengembang game asal Amerika Serikat itu, mengakui benar ada hacker yang berhasil mencuri data rahasia terkait game yang ditunggu-tunggu tersebut.
Lewat cuitan di Twitter, Rockstar mengatakan, video gameplay GTA VI yang bocor adalah betul merupakan game yang sedang dikembangkan. Rockstar pun mengaku kecewa kejutan yang tengah dikerjakan bocor sebelum waktunya.
“Kami baru-baru ini mengalami gangguan jaringan di mana pihak ketiga yang tidak berwenang secara ilegal mengakses dan mengunduh informasi rahasia dari sistem kami, termasuk rekaman pengembangan awal untuk Grand Theft Auto berikutnya,” kata Rockstar, dikutip pada Selasa (20/9/2022).
“Kami sangat kecewa karena detail game kami berikutnya dibagikan kepada Anda semua dengan cara ini,” lanjutnya.
Rockstar menyebut dengan adanya kebocoran ini tidak akan membuat pengembangan GTA VI terhenti.
Menurutnya, pengembangan akan tetap dilakukan sesuai rencana bahkan menjanjikan pengalaman yang lebih baik kepada para pemain nantinya.
“Tentu saja, kami akan memperkenalkan Anda dengan game berikutnya dengan benar saat game ini sudah siap. Kami ingin berterima kasih kepada semua orang atas dukungan mereka yang berkelanjutan melalui situasi ini,” tutup Rockstar.
Sebelumnya, diketahui ada seorang hacker yang berhasil membobol data milik Rockstar. Kebocoran ini, belum pernah terjadi di mana setidaknya ada 90 video gameplay GTA VI yang bocor ke publik.
Dalam salah satu video bisa dilihat bahwa GTA VI menyertakan karakter wanita yang belum pernah dilihat. Karakter berjalan di sebuah restoran cepat saji dan melancarkan aksi perampokan bersama seorang pria bersenjata AK-47.
Aksi tembak menembak juga ditampilkan dalam potongan gameplay yang berhasil dicuri itu. Tidak lupa di akhir ditampilkan bagaimana GTA VI dalam mode mengendarai mobil polisi bertuliskan VCPD yang menunjukan bahwa latar berada di Vice City.