Tagarsurabaya.com – Dua orang komplotan maling terekam CCTV mencuri motor di depan kantor jasa ekspedisi Jalan Banyu Urip, Banyu Urip, Sawahan, Surabaya, Minggu (25/9/2022) siang.
Motor Honda Beat bernopol L-6569-XJ yang raib dicuri itu semula dikendarai oleh remaja laki-laki berinisial BATP (16) warga Wonorejo, Tegalsari, Surabaya.
Kronologinya, BATP sengaja memarkirkan motor tersebut di depan kantor atau tepat di belakang sebuah mobil yang sedang terparkir di lokasi itu.
BATP sudah memastikan bahwa motornya itu sudah dikunci setir sebelum ditinggal masuk ke dalam kantor.
Namun apes seusai merampungkan urusan pengiriman paket di dalam kantor ekspedisi tersebut. BATP malah mendapati motornya raib.
Kakak korban Yunita Maharani (22) mengungkapkan, saat memeriksa rekaman video CCTV yang merekam area depan kantor ekspedisi tersebut, ternyata pelakunya berjumlah dua orang.
Keduanya beraksi secara berkomplot, sekitar pukul 14.26 WIB. Satu orang bertindak sebagai eksekutor pencurian motor.
Sedangkan satu orang pelaku lainnya, bertindak sebagai joki motor Honda Beat warna putih sarana aksi kejahatan mereka.
Jika dihitung durasi waktu pencuriannya, para pelaku berhasil membobol lubang kunci motor sasarannya itu, kurang dari 10 detik.
“Saya udah lapor ke polsek terdekat cuma masih proses penyelidikan dikarnakan plat no pencuri buram jadi penyelidikan terkendala dari itu,” ujarnya saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Kamis (29/9/2022).
Akibat insiden tersebut, Yunita mengaku, tak hanya motor, pihaknya juga kehilangan helm, dan sejumlah benda paket yang akan dikirim ke pelanggannya.
Ia memperkirakan, nilai kerugiannya sekitar Rp17 juta. Insiden pencurian tersebut sudah dilaporkan ke markas kepolisian setempat.
Dan Yunita berharap, pelaku dapat segera dibekuk. Mengingat insiden pencurian tersebut terbilang sering terjadi di depan kantor ekspedisi tersebut.
“(Lapor ke polsek) Sawahan. Sering (kejadian pencurian berdasarkan info yang dihimpunnya),” pungkasnya.