Tagarsurabaya.com – Penyidikan kasus dugaan KDRT Rizky Billar kepada istrinya, Lesti Kejora, masih terus diusut polisi. Rizky Billar pun dimintai keterangan oleh pihak Kepolisian Metro Jakarta Selatan terkait dugaan KDRT tersebut.
Rizky Billar sedianya diperiksa pada Kamis (6/10) kemarin, tetapi ia mangkir dengan alasan psikologisnya terganggu. Rizky Billar yang diwakili pengacararanya membantah tuduhan KDRT tersebut.
Meski polisi menyatakan sudah ada visum yang merupakan bukti dugaan KDRT, namun Rizky Billar membantahnya. Rizky Billar punya cerita versi sendiri soal kejadian yang dilaporkan lesti Kejora itu.
Visum Lesti Jadi Bukti Telak
Polisi telah melakukan visum terhadap Lesti Kejora atas laporannya soal dugaan KDRT tersebut. Polisi mengatakan visum tersebut merupakan bukti telak.
“Hasil visum ini sudah telak, tidak ada rekayasa,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan melansir detikcom, Kamis (6/10/2022).
Dari hasil visum diketahui Lesti Kejora mengalami sejumlah luka di tubuhnya. Luka-luka itu diduga akibat KDRT Rizky Billar.
Zulpan mengatakan hasil visum itu merupakan bukti autentik dan laporan KDRT yang dilakukan Lesti Kejora bukan tindakan rekayasa.
“Loh, iya (bukti autentik). Hasil visum mendukung laporan polisi yang dibuat oleh korban,” jelas Zulpan.
Rizky Billar Mengelak soal KDRT
Rizky Billar melalui kuasa hukumnya Ade Epril membantah laporan KDRT Lesti Kejora. Rizky Billar punya cerita versi sendiri soal kejadian pada Rabu (28/9) dini hari itu.
Meski polisi telah memiliki hasil visum, namun menurut Ade Epril, laporan Lesti Kejora itu berlebihan.
“Oh, itu tidak, itu berlebihan. Walaupun visum ada, tapi ini belum ada pemeriksaan. Kita tunggu pemeriksaan minggu depan,” kata Ade Epril kepada wartawan di Polres Jaksel, Kamis (6/10).
Kronologi Versi Rizky Billar
Dalam laporan di kepolisian, Lesti Kejora mengaku dirinya dibanting oleh Rizky Billar. Pihak Rizky Billar membantah Lesti Kejora dibanting, melainkan kebanting saat Lesti berusaha mengejar kliennya.
“Oh iya, jadi begini. Sebenernya kalau kata-kata banting-banting itu, itu tidak benar. Dibanting-banting berkali-kali tidak benar,” ujar pengacara Rizky Billar, Ade Epril, kepada wartawan di Polres Jaksel, Kamis (6/10/2022).
Menurut Ade Epril, Rizky Billar saat itu hendak ke kamar mandi dan dikejar oleh Lesti Kejora. Namun, Rizky Billar menepis, sehingga Lesti Kejora terjatuh.
“Sebenernya, dia menepis. Ketika dia ke mau kamar mandi, ngejar Rizky, kan narik. Ditepis gini, itu terjatuh. Dan laporan Lesti juga bukan dibanting, tapi kebanting. Saya tanya ke Rizky Billar, saya tanyakan ‘apakah benar itu dibanting-banting?’ ‘Oh tidak bang’ saya juga tanyakan ke dede, ke Lesti maksudnya, Lesti bilang bukan ‘dibanting’ tapi kebanting,” bebernya.
“Bukan tarikan Billar, dia narik Billar, Lesti narik Billar. Kalungnya (Rizky Billa) sampai putus itu Billar menepis, kebantinglah, jatohlah ke kamar mandi, eh ke lantai maksudnya,” tambahnya.
Meski begitu, Ade Epril mengatakan pihaknya akan menjelaskan secara lengkap dalam pemeriksaan nanti. Ade Epril menduga ada salah ketik ketika Lesti Kejora melapor.
“Jadi makanya saya bilang ini harus nantilah harus ada pemeriksaan harus ada BAP dulu, Lesti mengatakan dia kebanting bukan dibanting, mungkin salah ketik,” tuturnya.
Klaim Tak Ada Masalah
Pengacara Rizky Billar, Ade Epril, mengatakan kliennya dan Lesti Kejora tidak ada masalah dalam rumah tangga. Ade Epril menuding ada pihak ketiga yang mengompori di kasus ini.
“Mereka sebenarnya enggak ada masalah. Hanya dibesar-besarkan saja sama masyarakat,” kata Ade Epril di Polres Jaksel, Kamis (6/10/2022).
Ade menduga ada pihak ketiga yang ingin memperkeruh suasana. Namun ia mengaku tak tahu siapa pihak ketiga itu.
“Dugaan kami ada pihak ketiga yang mengompori kasus ini. Kita tidak tahu pihak ketiganya,” katanya.
Alasan Rizky Billar Mangkir
Rizky Billar tidak memenuhi undangan polisi terkait kasus dugaan KDRT Lesti Kejora. Psikologis Rizky Billar terganggu oleh adanya isu KDRT hingga harus memanggil ustaz.
“Saya informasi dulu, ya, saya mewakili Billar, kemudian beliau sedang menunggu ustaz juga. Beliau ada kesibukan sehingga tidak bisa datang kemari,” ujar pengacara Rizky Billar, Ade Epril, kepada wartawan di Polres Jaksel, Kamis (6/10).
Ade mengatakan Rizky Billar terkena dampak psikologis karena berita-berita di media sosial sehingga Rizky Billar meminta pemeriksaan ditunda.
“Dia tidak bisa datang karena terganggu psikisnya dengan media sosial karena menampilkan berita dengan narasi yang kurang baik,” katanya.
Pemeriksaan Rizky Billar Dijadwal Ulang
Rizky Billar mangkir panggilan pemeriksaan sebagai terlapor kasus KDRT di Polres Metro Jakarta Selatan hari ini. Pihak Rizky Billar meminta pemeriksaan ditunda pekan depan.
“Penyidik tadi sudah didatangi oleh lawyer Rizky Billar dan meminta penundaan pemeriksaan kepada Rizky Billar menjadi tanggal 13 Oktober,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat dihubungi, Kamis (6/10/2022).
Zulpan mengatakan pihak Rizky Billar pun menyertakan alasan penundaan pemeriksaan hari ini. Rizky Billar mengaku ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan sehingga meminta penundaan pemeriksaan.
“Alasannya karena ada kesibukan lagi yang tidak bisa ditinggalkan terkait pekerjaannya,” tutur Zulpan