Tagarsurabaya.com – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mempersilakan masyarakat melapor ke No WhatsApp Layanan Pengaduan ialah 081131157777 bila menciptakan pungutan liar (pungli) di area pemerintah kota.
” Tolong di informasikan ke no itu. Hendak aku proses hukum serta hendak aku sanksi berat apabila memanglah benar terjalin. Sanksinya dapat pemecatan serta pula pidana. Aku yakinkan hendak aku jalani itu,” kata Eri Cahyadi semacam dikutip dari Antara di Surabaya.
Bagi ia, tarikan duit sehabis membagikan pelayanan pula tercantum pungli walaupun tidak mengatakan besaran nominal yang diberikan. Karena, seluruh pelayanan di Pemkot Surabaya itu free.
” Tidak terdapat seikhlasnya. Yang namanya free ya free. Kala ngurus KTP ataupun apa juga itu free, tidak terdapat duit sama sekali. Pemerintah wajib berikan contoh yang baik. Sampaikan ke kami jika terdapat itu( pungli). Ini ditangani langsung Inspektorat,” ucap Eri.
Tidak hanya itu, Eri pula memohon seluruh jajaran di Pemkot Surabaya buat menolak apabila diberi duit ciri terima kasih oleh masyarakat.
” Aku memohon masyarakat Surabaya, jangan sempat membagikan suatu ke Pemkot Surabaya. Pemkot ngomong, Pak matur nuwun( terima kasih) ini kewajiban kami sebab kami memiliki tunjangan kinerja. Tolak,” ucap Eri.
Tidak hanya itu, Eri pula mengenali masih terdapat masyarakat yang memakai biro jasa buat pelayanan tertentu. Ia menciptakan itu di Mal Pelayanan Publik sehabis menghubungi salah satu no secara acak.
” Nyatanya ia masih memakai biro jasa. Jadi, ngurus IPT ataupun apa lah tidak butuh gunakan pihak ketiga, sebab jika urusan sama pemerintah gunakan aplikasi serta wajib tiba sendiri, tolong masyarakat jangan gunakan pihak ketiga sebab pengurusannya mudah kok serta nanti tentu hendak dipimpin,” cerah Eri.
Eri pula menegaskan, layanan pengaduan ini diinisiasi buat mendesak warga memberi tahu apabila ditemui pungli di area pemkot.
” Jadi, saat ini kami siapkan, siapa juga yang terdapat pungli di Surabaya, buat pelayanan publik di Surabaya, dapat diadukan di no itu. Itu no whistleblower di tempat kami, silakan sampaikan ke kami,” ucap Eri.
Ia pula menegaskan kepada seluruh dinas di area Pemkot Surabaya buat menunjukkan laporan secara terbuka. Karena, seluruh pelayanan di pemkot tidak terdapat bayaran sedikitpun.
” Nanti, Insya Allah pada 2023 seluruh pelayanan di kecamatan serta kelurahan itu hendak berbeda dengan saat ini. Nanti berupa konter- konter serta telah kita pasang wifi buat kenyamanan masyarakat kala terletak di kantor pemerintah,” ucap Eri.